Pemilihan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Legislatif Mahasiswa
Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Legislatif Mahasiswa STIKOM Uyelindo Kupang, secara konteks sosiologi sampai tahun 2022 ini telah mengalami masa pergantian estafet kepengurusan. Proses reorganisasi kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa dengan persetujuan Badan Legislatif Mahasiswa. Kepanitiaan ini dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa yang secara fungsional dibentuk untuk mensukseskan kegiatan Demikrasi Kampus. Adapun tema dalam pelaksanaan demokrasi kampus ini adalah “Membangun sinergisitas mahasiswa antar prodi menyatukan suara demi terciptanya pemimpin yang berintegritas”.
Tema: Membangun sinergisitas mahasiswa antar prodi menyatukan suara demi terciptanya pemimpin yang berintegritas
Tujuan dan Manfaat: 1. Tujuan Fungsional
Pesta demokrasi mahasiswa STIKOM Uyelindo Kupang ini adalah untuk menentukan arah gerak organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Legislatif Mahasiswa STIKOM Uyelindo Kupang periode 2022-2023. Memilih Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Legislatif Mahasiswa STIKOM Uyelindo Kupang periode 2022-2023 untuk melanjutkan estafet kepengurusan periode sebelumnya.
2. Tujuan Program
Hasil akhir yang ingin diharapkan dari Pesta Demokrasi Kampus STIKOM Uyelindo Kupang ini adalah: Meningkatnya kapasitas kepemimpinan mahasiswa sebagai matarantai penerus perjuangan para pendiri bangsa dalam konteks berbangsa dan bernegara. Nmeningkatnya kualifikasi kader dalampemahaman terhadap konsep kepemimpinan, memiliki komitmen kepada Pancasila sebagai ideology negara dan falsafah yang tercermin dalam sikap dan perilaku dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Tumbuhnya sikap pemimpin yang konsisten, berakhlak mulia, teguh dalam prinsip, liwes dalam bersikap dalam memperjuangkan dan melestarikan ajaran para pendiri bangsa. Terbentuknya pribadi pemimpin yang memiliki idealisme, kemandirian dan berjiwa demokratis. Tersedianya bakal pemimpin ideologis yang handal serta memiliki komitmen dalam mengapresiasi dan memperjuangkan aspirasi serta kepentingan kolektif.
Bagikan ke Whatsapp